Posts

Showing posts from April, 2019

Sejarah Perkembangan Islam di Indonesia Bagian Timur

Image
Sejarah Perkembangan Islam di Indonesia Bagian Timur Oleh : Daeng Palallo Walaupun sejauh ini belum diketahui secara pasti, kapan dan siapa yang pertama kali membawa Agama Islam masuk ke Sulawesi, namun yang pasti bahwa agama Islam mengalami perkembangan pesat pada abad ke-17 setelah Raja Gowa-Tallo menyatakan diri masuk Islam dan selanjutnya Islam dinyatakan sebagai agama resmi Kerajaan Gowa-Tallo. Raja pertama yang memeluk agama Islam ialah Karaeng Matoaya. Beliau masuk Islam pada malam jumat tanggal 9 Jumadil Awal 1014 Hijriah (22 September 1605) [1] . Karaeng Matoaya adalah Raja Tallo ke VI, bernama lengkap I Mallingkaang Daeng Mannyonri Karaeng Katangka TuMenanga ri Agamana Sultan Abdullah Awawul Islam. Digelar Sultan Abdullah Awawul Islam karena beliaulah raja  pertama yang mengucapkan dua kalimat syahadat di hadapan ulama yang   berasal dari Kota Tengah (Minangkabau). Yang mengislamkannya ialah Khatib Tunggal Abdul Makmur atau Datok ri Bandang [2] . Karaeng

Orang Makassar di Prancis : Sejarah Yang Terlupakan

Image
Kisah ini diambil dari catatan Claude de Forbin seorang ksatria Prancis, yang dikirim ke Siam (sekarang Thailand) oleh Raja Louis XIV, dengan misi yang amat ambisius dalam hal politik, agama, ilmu, pengetahuan dan ekonomi. Claude de Forbin Claude de Forbin adalah perwira dan penulis naskah yang sekaligus menjadi pelaku dan saksi hidup dari satu “tragedi” yang melibatkan sekumpulan orang-orang Makassar yang saat itu tinggal di Ayuthaya atau Kerajaan Siam. Kisah Yang Luar Biasa, Awal Cerita Kisah ini bermula di abad 17, tepatnya di tahun 1674, sebanyak kira-kira 250 orang Makassar (laki-laki, perempuan dan anak-anak) berlayar meninggalkan tanah Gowa dan tiba di Ayuthaya dan diberikan hak dan membangun komunitas perkampungan bersebelahan dengan orang-orang Melayu yang sudah lebih dulu menetap. Rombongan ini dipimpin oleh seorang Pangeran Makassar bernama Daeng Mangalle, yang setelah perjanjian Bungaya dilangsungkan pergi ke Ayuthaya dan meminta suaka kepada Raja Ayuth